KIKI Si Anak Lara
Di dunia ini tak pernah ada satupun Orang Tua yang tak mencintai buah hatinya. Bagi Kiki, seburuk apapun mereka, Orang Tua tetaplah yang nomor satu. Malam itu di tengah bulan yang sedang tertutup awan, seorang anak lahir dengan wajah yang tampan dan juga tubuh yang sehat. Tangisan Kiki bagaikan petikan gitar dari surga yang mampu membuat siapapun menangis terharu ketika mendengarnya. Namun tidak dengan darah dagingnya. " Laki-laki lagi, " Ucap wanita yang melahirkannya. " Pasti suamiku tidak akan suka. " Benar saja, begitu sampai rumah sang Ayah tak sedikitpun menyentuh Kiki si bayi malang itu. Sang Bunda hanya mampu menangis setiap harinya ketika suaminya bahkan seakan tak pernah menganggap Kiki ada. Tak seperti kedua kakaknya, Kiki adalah laki-laki cengeng yang bahkan tak pernah keluar rumah. Hal itulah yang semakin membuatnya menjadi anak yang pendiam. Hingga setahun kemudian Sang Bunda memutuskan untuk menitipkan Kiki pada sangkar yang lain. " Maafkan Bunda...